Film ‘Exhuma’ jadi tidak benar satu film yang tengah ramai dibicarakan. Di negara asalnya, film ini telah capai 8 juta penonton hanya sebagian minggu setelah penayangannya. Film ini juga ditayangkan secara internasional sehingga dapat disaksikan oleh penonton di luar Korea Selatan. Di Indonesia juga memperlihatkan tren antusiasme yang tinggi pada film ini.

Bagi penonton yang telah lama jadi pengagum K-drama atau K-film kemungkinan ‘Exhuma’ dapat lebih gampang dicerna. Sedangkan bagi penonton yang dambakan melihat dikarenakan kuatir FOMO, sebaiknya paham poin-poin berikut sehingga tidak bingung dikala menyaksikannya, dijamin no spoiler!

1. Perang Antara Korea dan Jepang

Tidak hanya Indonesia, ternyata Jepang juga dulu menjajah Korea. Tepatnya pada th. 1910 sampai th. 1945, yang berlangsung kala akhir jaman Joseon. Sama seperti di Indonesia, penjajah Jepang juga diceritakan secara kejam menindas pribumi Korea. Namun Korea juga mendeklarasikan kemerdekaan di kala yang nyaris berdekatan bersama Indonesia bersama memanfaatkan vacum of power dari Jepang. Film ‘Exhuma’ dapat mengambil latar peristiwa tersebut. Beberapa tokoh ghaib dapat muncul dari jaman perang antara Korea dan Jepang.

2. Korea Masih didalam Kesatuan yang Disebut Semenanjung Korea

Dulu Korea dikenal bersama Semenanjung Korea dikarenakan bentuk wilayahnya yang merupakan semenanjung. Namun setelah berlangsung perang saudara, akhirnya Korea terpecah jadi dua, yakni Korea Utara dan Korea Selatan sampai kala ini. Perpecahan Semenanjung Korea ini juga dipercaya oleh penduduk bahwa terkandung pasak besi yang membuat perpecahannya.

3. Mitos Pasak Besi

Kisah pasak besi yang diangkat didalam film ‘Exhuma’ ternyata bukan hanya cerita asal yang dibikin oleh penulis naskah. Faktanya mitos berikut terlampau beredar di kalangan penduduk Korea. Pasak besi terlampau dicari oleh sekelompok orang dikarenakan diakui mendatangkan kesialan. Pada zaman dulu ada gerakan yang berjuang melacak pasak besi tersebut. Namun sampai kala ini pasak besi itu tak kunjung depo 10k ditemukan. Hal ini juga dituangkan didalam cerita, pastikan perhatikan bersama seksama dikala menonton sehingga paham di mana pasak besi berikut berada.

4. Jepang Berperang bersama Ilmu Hitam

Saat Jepang menjajah Semenanjung Korea, diketahui bahwa penjajahan berikut tidak hanya bersama serangan nyata. Jepang juga laksanakan perang bersama memanfaatkan pengetahuan hitam untuk memengaruhi orang-orang berkuasa di Semenanjung Korea. Sama seperti yang dulu diangkat didalam drama ‘Tale of The Nine Tailed: 1938’. Mengisahkan perjuangan mahkluk mitologi pindah ekor sembilan yang berjuang melawan setan dari Jepang.

Ini juga dapat diangkat sebagai latar cerita film ‘Exhuma’, Siluman yang mengganggu keempat cii-ciri utama adalah bentukan dari biksu Jepang yang dikenal sebagai Gisune. Itu adaah 4 mengenai fakta peristiwa antara Jepang dan Korea Selatan yang perlu diperhatikan sebelum akan melihat film Korea ‘Exhuma’. Semoga dapat jadi bekal pengetahun mengenai peristiwa ke dua bangsa ini ya.